♠ Posted by Unknown in Black Berry,Blackberry at 02.39
Laporan keuangan BlackBerry yang diumumkan Jumat (20/12/2013) minggu lalu turut mengungkap bahwa perusahaan tersebut membatalkan dua proyek smartphone lantaran didera kesulitan finansial.
Dokumen US Securities and Exchange Commission menyebutkan bahwa hal itu harus dilakukan untuk "mengatasi masalah inventori". BlackBerry memang mencatat penurunan nilai buku sebesar 1,6 miliar dollar AS akibat produk yang belum laku terjual.
BlackBerry tidak merinci proyek smartphone mana persisnya yang dibatalkan. Tapi, sumber yang dilansir oleh The Wall Street Journal mengatakan bahwa kedua ponsel dimaksud memiliki kode nama "Cafe" dan "Kopi".
Dua smartphone tersebut merupakan model low-end yang sedianya bakal dirilis untuk pasar negara berkembang. Kini rencana tersebut batal terwujud.
Meski begitu, BlackBerry juga mengumumkan tengah mengembangkan perangkat ekonomis lain dengan kode nama "Jakarta". Ponsel ini merupakan model pertama yang akan diproduksi oleh Foxconn di Indonesia, setelah meneken perjanjian kerjasama selama lima tahun dengan BlackBerry.
BlackBerry juga dikabarkan sedang membuat sejumlah perangkat high-end, dengan kode nama "Ontario" dan "Windermere". Dua buah perangkat kelas atas terdahulu dari perusahaan tersebut, yakni BlackBerry Z10 dan Q10, dinilai gagal di pasaran.
CEO BlackBerry John Chen minggu lalu turut mengatakan pihaknya menginginkan Foxconn untuk merancang dan memproduksi semua jenis ponsel BlackBerry, termasuk jenis high-end.
Dokumen US Securities and Exchange Commission menyebutkan bahwa hal itu harus dilakukan untuk "mengatasi masalah inventori". BlackBerry memang mencatat penurunan nilai buku sebesar 1,6 miliar dollar AS akibat produk yang belum laku terjual.
BlackBerry tidak merinci proyek smartphone mana persisnya yang dibatalkan. Tapi, sumber yang dilansir oleh The Wall Street Journal mengatakan bahwa kedua ponsel dimaksud memiliki kode nama "Cafe" dan "Kopi".
Dua smartphone tersebut merupakan model low-end yang sedianya bakal dirilis untuk pasar negara berkembang. Kini rencana tersebut batal terwujud.
Meski begitu, BlackBerry juga mengumumkan tengah mengembangkan perangkat ekonomis lain dengan kode nama "Jakarta". Ponsel ini merupakan model pertama yang akan diproduksi oleh Foxconn di Indonesia, setelah meneken perjanjian kerjasama selama lima tahun dengan BlackBerry.
BlackBerry juga dikabarkan sedang membuat sejumlah perangkat high-end, dengan kode nama "Ontario" dan "Windermere". Dua buah perangkat kelas atas terdahulu dari perusahaan tersebut, yakni BlackBerry Z10 dan Q10, dinilai gagal di pasaran.
CEO BlackBerry John Chen minggu lalu turut mengatakan pihaknya menginginkan Foxconn untuk merancang dan memproduksi semua jenis ponsel BlackBerry, termasuk jenis high-end.
0 comments:
Posting Komentar